Jakarta, dmtNews – Staf kepresidenan Rusia, Yury Ushakov, mengungkapkan bahwa BRICS akan menambah 13 negara baru sebagai partner dalam konferensi tingkat tinggi (KTT) di Kazan, Rusia, pada 22-24 Oktober. Negara-negara yang mendapatkan status ini antara lain Aljazair, Belarus, Bolivia, Kuba, Kazakhstan, Malaysia, Nigeria, Thailand, Turki, Uganda, Uzbekistan, Vietnam, dan Indonesia.
Dalam pernyataannya, Ushakov menekankan bahwa penambahan ini akan menjadi subjek konsultasi di antara delegasi. Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan lebih dari 30 negara tertarik bergabung dengan BRICS, menandakan minat yang besar dari negara-negara di belahan bumi selatan dan timur untuk memperkuat hubungan dengan aliansi ini.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi dmtNews.