Madrid, dmtNews – Bintang Real Madrid, Vinicius Junior, kembali jadi sorotan usai penghargaan Ballon d’Or 2024 lepas dari genggamannya. Penghargaan prestisius tersebut malah jatuh ke tangan Rodri, gelandang andalan Manchester City dan Timnas Spanyol. Meski tampil impresif sepanjang musim, Vinicius mesti rela menempati posisi kedua, di belakang sang pemenang yang terpilih di ajang bergengsi tersebut.
Sebagai salah satu kandidat kuat, Vinicius telah menunjukkan performa luar biasa bersama Madrid sepanjang musim lalu. Dengan torehan 24 gol dan 11 assist, Vinicius mengantarkan klubnya merebut gelar LaLiga dan Liga Champions 2023/2024. Namun, performanya bersama Timnas Brasil di Copa America 2024 tak secemerlang kariernya di klub, yang kemudian memunculkan Rodri sebagai pesaing serius berkat keberhasilan Spanyol menjuarai Piala Eropa.
Kekecewaan jelas terlihat dari reaksi Vinicius, yang secara langsung mengungkapkan perasaannya di media sosial X (dulu Twitter). “Aku akan melakukannya 10 kali lipat jika harus begitu. Mereka belum siap,” cuitnya. Ucapan ini seolah menjadi peringatan dari Vinicius bahwa dia belum selesai berjuang untuk meraih gelar pemain terbaik dunia.
Tak hanya Vinicius, seluruh tim Madrid tampak kecewa. Klub dengan total 50 delegasi itu memilih memboikot gala Ballon d’Or 2024 di Paris, setelah mengetahui bahwa pemenang penghargaan bukanlah pemain mereka. Meski tanpa perwakilan di acara itu, Real Madrid tetap berhasil membawa pulang dua penghargaan: klub terbaik putra dan pelatih terbaik putra yang diraih oleh Carlo Ancelotti.
Kehilangan gelar Ballon d’Or mungkin menjadi tamparan bagi Vinicius, namun reaksi tegasnya menyiratkan bahwa perjuangannya belum berakhir. Apakah kita akan melihat Vinicius bangkit dan kembali mengincar gelar tertinggi di dunia sepakbola? Hanya waktu yang akan menjawab, namun satu yang pasti, Vinicius sudah siap menggebrak lebih keras musim ini.