dmtNews – Pada hari Jumat (2/2/2024), penyanyi muda berbakat Bernadya kembali memanjakan telinga para penggemarnya dengan merilis single terbarunya yang berjudul “Kata Mereka Ini Berlebihan”.
Dalam single “Kata Mereka Ini Berlebihan”, Bernadya menggandeng Petra Sihombing sebagai produser. Ditambah penampilan Bernadya dalam music video yang tampak menjiwai semakin menimbulkan kesan yang mendalam dari lagu tersebut.
Makna Lagu “Kata Mereka Ini Berlebihan” – Bernandya
Lagu “Kata Mereka Ini Berlebihan” bercerita tentang seseorang yang rela melakukan apa pun demi mempertahankan hubungan. Ia selalu menuruti apa yang diucapkan oleh pasangannya, sekalipun itu tidak sesuai dengan keinginannya.
Ia tak lagi mengenakan ikat rambut dan baju hitam karena pasangannya memiliki pendapat yang berbeda soal itu. Ia juga membaca semua buku yang disukai pasangannya demi mendapat pengakuan bahwa dirinya cerdas.
Orang lain menganggap apa yang ia lakukan berlebihan. Namun, ia justru ingin terlihat sempurna di depan pasangannya. Sayangnya, semua usaha yang dilakukan berakhir sia-sia. Pasangannya tak pernah menghargai usahanya. Hingga ia menganggap bahwa kata “sempurna” seolah tak cukup.
Pengorbanan yang ia lakukan seperti dianggap angin lalu. Sementara orang lain menganggapnya berlebihan. Pada akhirnya, ia menyerah karena usaha yang sia-sia. Di akhir lagu, Bernadya menekankan keputusasaannya dalam lirik: “Tiada yang sayangimu lebih dari aku”.
Lirik Lagu “Kata Mereka Ini Berlebihan” – Bernandya
Ku tak pernah ikat rambutku lagi semenjak kaubilang
Rambutku indah bila terurai panjang
Baju hitamku tak pernah kusentuh lagi sejak hari itu
Kaubilang warna gelap membosankan
Kubaca sampai tuntas semua buku yang paling kausuka
Mungkin suatu saat kauanggapku cerdas
Tak kuhiraukan kata mereka ini berlebihan
Untukmu, apa pun akan kulakukan
Ingin sempurna di matamu
Hanya itu yang aku mau
Namun, tampaknya sempurna tak cukup
Bagimu, hm-mm
11.000 kilometer kutempuh sendirian
Bawa pelukku yang ternyata tak kaurindukan
36.000 kaki di atas laut kutahan
Kau tahu benar ku takut ketinggian
Ingin sempurna di matamu
Hanya itu yang aku mau
Namun, tampaknya sempurna tak cukup
Bila ternyata aku bukan yang kauperlu
Kubatalkan setiap janji
Hanya kar’na takut tiba-tiba kau butuh aku di sisimu
Ingin sempurna di matamu
Hanya itu yang aku mau
Namun, tampaknya sempurna tak cukup
Bagimu, hu-uh
Ingin sempurna di matamu
Ingin kaulihat aku lebih jauh
Ingin kautahu
Tiada yang sayangimu lebih dari aku