dmtNews Tasikmalaya – Kedai Pemuda Penimbun Harta (PPH12) hadir di tengah-tengah geliat kreativitas anak muda sebagai wadah yang tidak hanya menyediakan produk, tetapi juga memberdayakan komunitas untuk berkarya. Berdasarkan wawancara dengan pengelola PPH, Asad Muhammad Pratama dan Surya Alman, terungkap bahwa PPH memiliki visi besar untuk menciptakan ruang yang mendukung ekonomi kreatif di kalangan anak muda.
Inspirasi dan Konsep Pendirian
Inspirasi Awal
Menurut Asad Muhammad Pratama, inspirasi awal dari pendirian PPH12 datang dari impian para pemuda yang ingin membangun bisnis dengan nilai lebih. “Kami ingin menciptakan bisnis yang tidak hanya mendatangkan keuntungan, tetapi juga menggerakkan ekonomi kreatif di sekitar,” ujarnya. PPH12 diharapkan menjadi ruang bagi anak muda untuk berkreasi dan berinovasi bersama-sama.
















Konsep Pasar di Tahun 2024
Surya Alman menambahkan bahwa PPH12 menargetkan segmen anak muda dengan menawarkan ruang yang nyaman untuk berkumpul, berkarya, dan berinovasi. “Kami menggabungkan kreativitas, kolaborasi, dan teknologi digital, memanfaatkan media sosial untuk menarik perhatian anak muda,” ungkapnya. Kombinasi ini menjadi strategi utama untuk menghadapi tren di tahun 2024.
Filosofi di Balik Nama “Pemuda Penimbun Harta”
Nama “Pemuda Penimbun Harta” memiliki filosofi mendalam. Asad menjelaskan bahwa nama ini mencerminkan potensi besar yang dimiliki oleh pemuda untuk “menimbun” sesuatu yang bernilai, baik materi maupun ide-ide kreatif. “Kekayaan yang sesungguhnya adalah kreativitas dan kontribusi yang memberikan dampak positif bagi masyarakat,” tambahnya.
Asad dan surya luar biasa, kalian hebatt