DMT News – Tumpukan sampah yang menumpuk di pinggir Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Tasikmalaya telah menjadi perhatian utama bagi warga sekitar, terutama para pelajar di Sekolah Dasar Negeri (SD) Kersamenak. Dalam lima hari terakhir, tumpukan sampah tersebut tidak hanya mengganggu estetika lingkungan, tetapi juga menyebabkan bau yang tidak sedap dan mengganggu konsentrasi belajar anak-anak.
Menyikapi masalah ini, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tasikmalaya mengambil langkah konkret dengan peluncuran Call Center Sampah sebagai upaya untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan sampah di wilayah tersebut. Langkah ini diambil sebagai respons atas keluhan masyarakat terkait tumpukan sampah yang tidak tertangani dengan baik.
Kepala Bidang Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tasikmalaya, Ferry Arif Maulana, menjelaskan bahwa kendala teknis pada kendaraan pengangkut sampah dan adanya aspirasi dari masyarakat setempat menjadi penyebab utama pengangkutan sampah yang terhambat selama empat hari. Namun, pihaknya telah mengambil tindakan dengan mengganti kendaraan yang mogok dan segera melakukan pengangkutan kembali.
Tindakan cepat yang diambil oleh DLH Kota Tasikmalaya merupakan langkah positif dalam penanganan masalah lingkungan. Namun, perlu dipahami bahwa penanganan sampah tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah daerah, tetapi juga melibatkan partisipasi aktif dari seluruh masyarakat.
Upaya preventif seperti sosialisasi tentang pentingnya pemilahan sampah sejak dini dan pengurangan penggunaan plastik sekali pakai juga perlu ditingkatkan untuk mencegah terulangnya masalah serupa di masa depan. Selain itu, pengawasan yang ketat terhadap pelaku usaha yang tidak mematuhi aturan pengelolaan sampah perlu ditingkatkan untuk memastikan bahwa limbah dari sumber-sumber tersebut dapat dikelola dengan baik.
Dampak dari tumpukan sampah yang terabaikan tidak hanya dirasakan secara visual, tetapi juga berdampak negatif terhadap kesehatan dan lingkungan sekitar. Oleh karena itu, kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dalam upaya pengelolaan sampah yang berkelanjutan menjadi kunci dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan.
Dengan adanya kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan hidup bersama-sama, diharapkan masalah tumpukan sampah di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Tasikmalaya, dapat segera teratasi dan menjadi momentum bagi perubahan positif dalam pengelolaan sampah di Kota Tasikmalaya secara keseluruhan.